Life is Cycle!

Sewaktu jam istirahat, mulailah seorang diri keluar kantor, tanpa sengaja ketemu kawan lama waktu SMA dulu. Lumayan berhubung sepagian suntuk di kantor, dari rapat ke rapat, ketemu kawan lama di jam istirahat seperti ada hiburan tersendiri. Okay... let's go to get lunch!
Berdua kita menyeberang jalan untuk mencari resto makan siang bareng nech. Daripada pusing2 secara udah laper banget, masuk aja ke restoran Padang Natrabu. Sambil ngobrol ngalur-ngidul dengan lahap kami makan masakan Padang, walaupun ber AC tetap aja keringatan kalo makan disini.
Secara kawan lamaku itu beli rokok keluar, tiba-tiba aku merenung, hidup ini memang siklus, kata hatiku. Waktu sekolah kami bersama-sama, setelah lulus berpisah masing-masing mencari kesibukan duniawi, ada masanya ketemu lagi dengan kawan-kawan tanpa disengaja seperti sekarang ini. Pertemuan, perpisahan, pertemuan lagi dan seterusnya seperti sebuah siklus. Sama seperti alam raya kita, ada siang, ada malam, trus siang lagi. Begitu perputarannya, bagai suatu siklus.
Begitu juga manusia, terlahir dari berpadunya sel mani dan sel telur yang berasal dari saripati makanan yang dimakan oleh Nyokab en Bokap kita.

Makanan yang dimakan berasal dari nabati en hewani yang juga memakan tumbuh2an. Tumbuh2an mengambil enerjinye dari tanah.

Kembali ke siklus manusia, setelah dilahirkan, beranjak besar menjadi anak-anak, remaja, dewasa, menikah, menjadi orangtua, meninggal dunia, kembali ke tanah lagi.
Jadi kehidupan kita itu teratur seperti siklus dari tanah kembali ke tanah.
Life is Cycle!